Jumat, 14 Mei 2010

Garam dan Telaga kehidupan

Suatu ketika, hiduplah seorang tua yang bijak.

Pada suatu pagi, datanglah seorang anak muda yang sedang dirundung banyak masalah. Langkahnya gontai dan air muka yang ruwet. Pemuda itu, memang tampak seperti orang yang tak bahagia.

Pemuda itu menceritakan semua masalahnya. Pak Tua yang bijak mendengarkan dengan seksama. Beliau lalu mengambil segenggam garam dan segelas air. Dimasukkannya garam itu ke dalam gelas, lalu diaduk perlahan.

Pengorbanan berbalas Duka

Cerita ini mengisahkan perjalanan sepasang kekasih yang berakhir dengan duka. Si pria sebut saja Anton dan wanitanya sebut saja Intan.

Anton adalah seorang pria yg menjadi buta karena sebuah kecelakaan. Sejak ia menjadi buta, ia merasa terasing dari lingkungannya. Ia merasa tidak ada seorang pun yg memperhatikan atau menyayanginya.